Rabu, 09 Januari 2019

Penulisan Terakhir (5) : Kesan Pesan di Gunadarma








Kesan Dan Pesan di Gunadarma



selama saya di gunadarma,saya menemukan orang orang yang cocok untuk menjadi teman saya dan maju bersama,karena saya kuliah SI dan saya sangat cocok disitu saya merasa senang dengan semua mata kuliah nya,terlebih lagi mempunyai teman dengan minat dan bakat yang sama membuat saya menjadi lebih semangat untuk bekerja sama jika ada kesulitan,dan juga dosennya sangat supportif

menurut saya tentang fasilitasnya masih terasa kurang,seperti kamar mandi yang sedikit,lift yang sedikit dan kantin didalam kampus tidak ada,untuk kelasnya lumayan bagus dan ac nya juga dingin.
namun bangku nya seperti nya perlu diganti karena banyak coretan

tentang persosialisasian disana saya merasa kurang cocok dikarenakan saya introvert dan bukan perokok membuat saya kurang nyaman jika dekat dengan perokok,namun tidak membuat saya menjauhi teman teman saya yang merokok,tidak ada yang namanya senioritas dan pembulian 

begitu saja menurut saya tentang kuliah digundarma,Terima Kasih



Kamis, 03 Januari 2019

penulisan 4 : POTRET KEMISKINAN DI INDONESIA


20161006-rakyat miskin-jakarta-FF5
Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto, mengatakan kemiskinan merupakan masalah yang dihadapi oleh seluruh bangsa di dunia baik negara maju maupun negara berkembang.
Hal ini disampaikan saat mengisi seminar nasional official statistics 2018 dengan tema KajianKemiskinan dari Perspektif Pengeluaran dan Perilaku Menabung.
"Kemiskinan merupakan tantangan besar yang dihadapi oleh berbagai bangsa. Termasuk Indonesia mempunyai tangtangan besar soal kemiskinan. Di negara maju kemiskinan pun momok mengerikan," ujar Suhariyanto di Auditorium Politeknik Statistika STIS, Jakarta, Kamis (25/10/2018).
    Suhariyanto menjelaskan, kemiskinan ini memiliki beberapa kriteria di antaranya ketidakmampuan mencukupi biaya hidup sehari-hari baik pangan, sandang dan tempat tinggal. Selain itu, miskin juga erat kaitannya dengan hidup tidak sehat dan sanitasi yang kurang memadai. 
    "Ketika miskin dia berjuang mencari makan. Kemiskinan berarti mereka tidak bisa pergi ke sekolah. Kemiskinan juga berarti hidup tidak sehat dan sanitasi tidak layak. Kemiskinan tidak punya pendapatan cukup seperti seharusnya. Lingkaran kemiskinan ini biasanya diturunkan dari generasi ke generasi,"  ujar dia.
    Di Indonesia, kemiskinan ditanggulangi dengan berbagai program. Beberapa di antaranya melalui program padat karya dan pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. Pemerintah, juga membangun sekolah-sekolah untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing. 
    "Di Indonesia, kemiskinan juga salah satu target pembangunan yang dievaluasi dari waktu ke waktu. Banyak yang sudah diterapkan. Banyak terobosan. Misalnya pemerintah berupaya menciptakan padat karya. Pemerintah sekarang dengan sigap perlu membangun infrastruktur supaya akses dari satu ke tempat lain lebih mudah," ujar Kecuk.  


    menurut saya kemiskinan memang sulit untuk diatasi oleh negara manapun,karena kemiskinan merupakan sebuah "keturunan",pemerintah sudah sangat berupaya untuk mengatasi kemiskinan yang terjadi diindonesi melalui program program yang dibuatnya,namun itu semua kembali kepada masyarakatnya ingin berubah atau tidak,karena jika tidak percuma saja programmnya dibuat dan kemiskinan tidak akan terselesaikan

    sumber : https://www.liputan6.com/bisnis/read/3676042/bos-bps-kemiskinan-tantangan-besar-berbagai-bangsa

    tugas 8 : AGAMA DAN MASYARAKAT

    Fungsi agama

    -fungsi agama dlm masyarakat

    Terdapat beberapa sebab mengapa agama sangat penting terhadap kehidupan manusia, diantaranya sebagai berikut:
    Karena agama termasuk pokok atau dasar moral.
    Karena agama termasuk petunjuk sebuah kebenaran.
    Karena agama termasuk dasar informasi mengenai masalah metafisika.
    Karena agama adalah suatu bimbingan ruh terhadap manusia baik suka maupun duka.
    Semenjak manusia lahir ke dunia dalam keadaan tak berdaya dan lemah serta tidak tahu apapun. (Q.S. An Nahl: 78)
    Alloh mengeluarkan manusia dari rahim ibunya dalam kondisi tidak mengetahui suatu apapun. Dia menciptakan untukmu penglihatan, pendengaran serta hati. Akan tetapi tidak banyak diantara mereka yang bersyukur.

    Manusia sejak dilahirkan ke dunia ini dalam keadaan lemah dan tidak berdaya, serta tidak mengetahui apa-apa sebagaimana firman Allah dalam Q. S. al-Nahl (16) : 78 Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak tahu apa-apa. Dia menjadikan untukmu pendengaran, penglihatan dan hati, tetapi sedikit di antara mereka yang mensyukurinya. Dalam keadaan yang demikian itu, manusia senantiasa dipengaruhi oleh berbagai macam godaan dan rayuan, baik dari dalam, maupun dari luar dirinya. Godaan dan rayuan daridalam diri manusia dibagi menjadi dua bagian, yaitu Godaan dan rayuan yang berysaha menarik manusia ke dalam lingkungan kebaikan, yang menurut istilah Al-Gazali dalam bukunya ihya ulumuddin disebut dengan malak Al-hidayah yaitu kekuatan-kekuatan yang berusaha menarik manusia kepada hidayah ataukebaikan. Godaan dan rayuan yang berusaha memperdayakan manusia kepada kejahatan,yang menurut istilah Al-Gazali dinamakan malak al-ghiwayah, yakni kekuatan-kekuatan yang berusaha menarik manusia kepada kejahatan Disinilah letak 

    fungsi agama dalam kehidupan manusia, yaitu membimbing manusia kejalan yang baik dan menghindarkan manusia dari kejahatan atau kemungkaran. Fungsi Agama Kepada Manusia Dari segi pragmatisme, seseorang itu menganut sesuatu agama adalah disebabkan oleh fungsinya. Bagi kebanyakan orang, agama itu berfungsi untuk menjaga kebahagiaan hidup. Tetapi dari segi sains sosial, fungsi agama mempunyai dimensi yang lain seperti apa yang dihuraikan di bawah: - Memberi pandangan dunia kepada satu-satu budaya manusia. Agama dikatankan memberi pandangan dunia kepada manusia kerana ia sentiasanya memberi penerangan mengenai dunia(sebagai satu keseluruhan), dan juga kedudukan manusia di dalam dunia. Penerangan bagi pekara ini sebenarnya sukar dicapai melalui inderia manusia, melainkan sedikit penerangan daripada falsafah. Contohnya, agama Islam menerangkan kepada umatnya bahawa dunia adalah ciptaan Allah SWTdan setiap manusia harus menaati Allah SWT -Menjawab pelbagai soalan yang tidak mampu dijawab oleh manusia. Sesetangah soalan yang sentiasa ditanya oleh manusia merupakan soalan yang tidak terjawab oleh akal manusia sendiri. Contohnya soalan kehidupan selepas mati, matlamat  menarik dan untuk menjawabnya adalah perlu. Maka, agama itulah berfungsi untuk menjawab soalan-soalan ini. - Memberi rasa kekitaan kepada sesuatu kelompok manusia. Agama merupakan satu faktor dalam pembentukkan kelompok manusia. Ini adalah kerana sistem agama menimbulkan keseragaman bukan sahaja kepercayaan yang sama, malah tingkah laku, pandangan dunia dan nilai yang sama. – Memainkan fungsi kawanan sosial. Kebanyakan agama di dunia adalah menyaran kepada kebaikan. Dalam ajaran agama sendiri sebenarnya telah menggariskan kod etika yang wajib dilakukan oleh penganutnya. Maka ini dikatakan agama memainkan fungsi kawanan sosial
    Fungsi Sosial Agama Secara sosiologis, pengaruh agama bisa dilihat dari dua sisi, yaitu pengaruh yang bersifat positif atau pengaruh yang menyatukan (integrative factor) dan pengaruh yang bersifat negatif atau pengaruh yang bersifat destruktif dan memecah-belah (desintegrative factor).
     Pembahasan tentang fungsi agama disini akan dibatasi pada dua hal yaitu agama sebagai faktor integratif dan sekaligus disintegratif bagi masyarakat. 

    Fungsi Integratif Agama Peranan sosial agama sebagai faktor integratif bagi masyarakat berarti peran agama dalam menciptakan suatu ikatan bersama, baik diantara anggota-anggota beberapa masyarakat maupun dalam kewajiban-kewajiban sosial yang membantu mempersatukan mereka. Hal ini dikarenakan nilai-nilai yang mendasari sistem-sistem kewajiban sosial didukung bersama oleh kelompok-kelompok keagamaan sehingga agama menjamin adanya konsensus dalam masyarakat. 

    tugas 7 : ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN KEMISKINAN

    Ilmu pengetahuan
    Dari berbagai macam pandangan tentang pengetahuan diperoleh bahwa pengetahuan adalah ide, kenyataan, kegiatan akal-budi, pengalaman, sintesis budi, atau meragukan karena tak adanya sarana untuk mencapai pengetahuan yang pasti.
    Untuk membuktikan pengetahuan itu benar, perlu berpangkal pada teori kebenaran pengetahuan:
    1. Pengetahuan dianggap benar apabila dalil (proposisi) itu mempunyai hubungan dengan dalil yang terdahulu
    2. Pengetahuan dianggap benar apabila ada kesesuaian dengan kenyataan
    3. Pengetahuan dianggap benar apabila mempunyai mempunyai konsekwensi praktis dalam diri yang mempunyai pengetahuan itu
    Ilmu pengetahuan pada dasarnya memiliki tiga komponen penyangga tubuh pengetahuan yang disusunnya, yaitu: ontologis, epistemologis, dan aksiologis. Epistemologis hanyalah merupakan cara bagaimana materi pengetahuan diperoleh dan disusun menjadi ilmu pengetahuan. Ontologis merupakan objek formal dari suatu pengetahuan. Komponen aksiologis adalah asas menggunakan ilmu pengetahuan atau fungsi dari ilmu pengetahuan.
    Langkah-langkah dalam memperoleh ilu dan objek ilmu meliputi rangkaian kegiatan dan tindakan. Dimulai dengan pengamatan, yaitu suatu kegiatan yang diarahkan kepada fakta yang mendukung apa yang dipikirkan untuk sistemasi, kemudian menggolongkan dan membuktikan dengan cara berpikir analitis, sistesis, induktif, dan deduktif. Yang terakhir ialah pengujian kesimpulan dengan mengahadapkan fakta-fakta sebagai upaya mencari berbagai hal yang merupakan pengingkaran.
    Teknologi
    Teknologi memperlihatkan fenomenanya dalam masyarakat sebagai hal impersonal dan memiliki otonomi nmengubah setiap bidang kehidupan manusia menjadi lingkup teknis.
    Fenomenta teknik pada masyarakat kini, menurut Sastrapratedja (1980) memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
    1. Rasionalitas, astinya tindakan spontan oleh teknik diubah menjadi tindakan yang direncanakan dengan perhitungan rasional
    2. Artifisialitas, artinya selalu membuat sesuatu yang buatan, tidak alamiah
    3. Otomatisme, artinya dalam hal metode, organisasi dan rumusan dilaksanakan secara otomatis
    4. Teknik berkembang pada suatu kebudayaan
    5. Monisme, artinya semua teknik bersatu, saling berinteraksi dan saling bergantung
    6. Universalisme, artinya teknik melampaui batas-batas kebudayaan dan ideologi, bahkan dapat menguasai kebudayaan
    7. Otonomi, artinya teknik berkembang menurut prinsip-prinsip sendiri.

    tugas 6 : PERTENTANGAN SOSIAL DAN INTERAKSI MASYARKAT

    Hasil gambar untuk pertentangan sosial dan integrasi masyarakat


    Pertentangan sosial merupakan suatu penyimpangan yang biasanya didasari oleh kesalahpahaman. Pertentangan sosial dapat dilihat dari kehidupan sehari-hari sebagai contohnya: tawuran, peperangan antar suku dan juga kekerasan dalam rumah tangga. Semua itu hanya ingin memuaskan keegoisan masing-masing yang ingin memenangkan dirinya sendiri.
    Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya pertentangan sosial:
    1. Rasa iri antara individu, negara, dan masyarakat.
    2. Adanya rasa tidak puas masyarakat terhadap kepemerintahan.
    3. Banyak adu domba antara politik, agama, suku serta budaya.
    PERBEDAAN KEPENTINGAN
    Kepentingan merupakan dasar dari timbulnya tingkah laku individu. Individu bertingkah laku karena adanya dorongan untuk memenuhi kepentingannya. Kepentingan ini sifatnya esensial bagi kelangsungan hidup individu itu sendiri, jika individu berhasil memenuhi kepentingannya, maka ia akan merasakan kepuasan dan sebaliknya kegagalan dalam memenuhi kepentingan akan menimbilkan masalah baik bagi dirinya maupun bagi lingkungannya.
    Dengan berpegang prinsip bahwa tingkah laku individu merupakan cara atau alat dalam memenuhi kebutuhannya, maka kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh individu dalam masyarakat pada hakikatnya merupakan kepuasan pemenuhan dari kepentingan tersebut.
    Oleh karena individu mengandung arti bahwa tidak ada dua orang yang sama persis dalam aspek-aspek pribadinya, baik jasmani maupun rohani, maka dengan sendirinya timbul perbedaan individu dalam hal kepentingannya. Perbedaan kepentingan itu antara lain berupa:
    1. Kepentingan individu untuk memperoleh kasih sayang.
    2. Kepentingan individu untuk memperoleh harga diri.
    3. Kepentingan individu untuk memperoleh penghargaan yang sama.
    4. Kepentingan individu untuk memperoleh prestasi dan posisi.
    5. Kepentingan individu untuk dibutuhkan orang lain.
    6. Kepentingan individu untuk memperoleh kedudukan di dalam kelompoknya.
    7. Kepentingan individu untuk memperoleh rasa aman dan perlindungan diri.
    8. Kepentingan individu untuk memperoleh kemerdekaan diri.
    Perbedaan kepentingan ini tidak secara langsung menyebabkan terjadinya konflik tetapi mengenal beberapa fase yaitu:
    1. Fase disorganisasi yang terjadi karena kesalahpahaman.
    2. Fase dis-integrasi yaitu pernyataan tidak setuju.
    Fase dis-integrasi ini memiliki tahapan (Menurut Walter W. Martin dkk):
    • Ketidaksepahaman anggota kelompok tentang tujuan yang dicapai.
    • Norma sosial tidak membantu dalam mencapai tujuan yang disepakati.
    • Norma yang telah dihayati bertentangan satu sama lain.
    • Sanksi sudah menjadi lemah.
    • Tindakan anggota masyarakat sudah bertentangan dengan norma kelompok.
    DISKRIMINASI DAN ETNOSENTRISME
    Diskriminasi
    Diskriminasi merujuk kepada pelayanan yang tidak adil terhadap individu tertentu, dimana layanan ini dibuat berdasarkan karakteristik yang diwakili oleh individu tersebut. Diskriminasi merupakan suatu kejadian yang biasa dijumpai dalam masyarakat manusia, ini disebabkan karena kecenderungan manusia untuk membeda-bedakan yang lain.
    • Diskriminasi langsung, terjadi saat hukum, peraturan atau kebijakan jelas-jelas menyebutkan karakteristik tertentu, seperti jenis kelamin, ras, dan sebagainya, dan menghambat adanya peluang yang sama.
    • Diskriminasi tidak langsung, terjadi saat peraturan yang bersifat netral menjadi diskriminatif saat diterapkan di lapangan.

    Ringkasan Prinsip-Prinsip Dasar Desain Grafis Pengantar Animasi & Desain Grafis

    Ringkasan Prinsip-Prinsip Dasar Desain Grafis Pengantar Animasi & Desain Grafis Disusun oleh : Malik Al Fajar  13118950 3KA22 UNIVERSITA...